Apakah Shinigami itu sama seperti yang ada di Death Note?

Apakah Shinigami sama seperti di Death Note - Kematian sangat lazim di anime tertentu. Ini tidak mengherankan karena banyak objek atau penyakit yang mengganggu kita sebagai manusia digambarkan sebagai aspek penting dalam anime. Kematian adalah salah satunya dan dapat dilihat dalam berbagai bentuk. Sebagai manusia, kita berusaha menjawab pertanyaan-pertanyaan besar dalam hidup, termasuk mengapa kita ada dan apa yang terjadi setelah kematian. Sementara jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan ini tetap sulit dipahami, ada bentuk dan agama yang memberikan jawaban atas pertanyaan yang kita, sebagai manusia, cari. Begitulah penampilan Shinigami dalam mitologi Jepang. Makhluk ini lebih dari Dewa Kematian tetapi karakter yang mewakili jauh lebih banyak. Penampilan paling populer dari Dewa ini di anime adalah Ryuk dari Death Note yang memberikan tampilan ke personifikasi menakutkan yaitu Shinigami.

Mitologi

Apakah Shinigami sama seperti di Death Note - Ada banyak kami atau "dewa" yang ada di agama yang paling relevan di Jepang yang dikenal sebagai Shinto. Dewa-dewa ini dapat ditemukan dan diwakili dalam segala hal, termasuk alam, emosi atau konsep. Shinigami, atau Dewa Kematian, dapat disamakan dengan Grim Reaper yang dianggap sebagai inspirasi dari Shinigami karena itu tidak terlalu relevan dalam agama Shinto sebelum Jepang kebarat-baratan. Shinigami menuai jiwa orang-orang yang meninggal tetapi tidak dipandang secara negatif. Para pengikut Shinto percaya bahwa kematian hanyalah bagian dari siklus kehidupan dan karena itu tidak dapat dihindarkan dan sealami kelahiran, dan karenanya tidak ditakuti. Shinigami tidak digambarkan dalam teks-teks kuno dan tidak memiliki bentuk yang konsisten, ini mungkin mengapa di anime itu sangat bervariasi.

Shinigami dalam Budaya Jepang Modern

Apakah Shinigami sama seperti di Death Note - Seiring berjalannya waktu, Shinigami telah diterima sebagai salah satu Shinto kami. Karena orang Jepang sangat fokus pada tradisi, keberadaan Shinigami masih dipuja dan telah dipopulerkan oleh anime seperti Death Note. Ini memungkinkan Shinigami menjadi salah satu dari kami yang paling populer, tidak hanya di Jepang tetapi juga di seluruh dunia. Dengan nama-nama kami yang sebagian besar masih tidak dikenal di dunia barat, keberadaan Shinigami tetap hidup dan sehat karena penggambarannya di televisi dan media modern.

Pikiran terakhir

Apakah Shinigami sama seperti di Death Note - Ketika seorang otaku memikirkan Shinigami, citra Ryuk akan segera muncul di otak mereka. Ini karena Shinigami tidak memiliki bentuk yang konsisten sehingga gambar dan penggambaran yang paling dipopulerkan akan muncul. Shinigami mungkin relatif baru di dalamnya karena kelahirannya dengan kisah Grim Reaper yang tidak menyebar di Jepang sampai abad ke 18-19. Sejak awal, ia telah diterima secara luas ke dalam budaya modern dan juga agama Shinto. Penting untuk tidak hanya menghargai dewa-dewa ini sebagai penonton anime sebagai sumber hiburan, tetapi juga untuk mengingat bagaimana mereka menjadi relevan dalam agama mereka masing-masing. Kami harap Anda menikmati artikel ini tentang sejarah Shinigami. Jika Anda memiliki pertanyaan atau komentar, jangan ragu untuk meninggalkannya untuk kami baca di bawah.